![]() |
M. Arie Desman emas lompat tinggi POMNAS |
Padang,
KONI Sumbar - Ketua Umum KONI Sumbar Syaiful, SH,
M.Hum mengaku sedang mengupayakan bonus untuk atlet-atlet binaan KONI Sumbar yang meraih medali pada Pekan
Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) ke XV tahun 2017 di Makasar.
Menurut Syaiful, keinginan untuk memberikan bonus
kepada alet-atlet binaan KONI Sumbar yang meraih medali di POMNAS ini memang
sudah sejak awal menjadi niat baginya. Bahkan saat melepas dan memberi suplemen
motivasi bagi 11 atlet dan 3 pelatih binaan KONI Sumbar yang ikut POMNAS
beberapa hari lalu, hal ini juga sudah direncanakannya.
“Makanya ketika ada di antara atlet dan pelatih binaan
kita yang berangkat saat itu meminta saya agar menyediakan bonus bagi yang
meraih medali, saya hanya tersenyum. Sebab apa yang mereka minta memang sudah
dalam pikiran saya. Masalahnya saat itu adalah, tentu saya harus memprosesnya
dulu sebagaimana ketentuan dan persayaratan yang telah kita tetapkan di KONI,”
ujar Syaiful.
Adapun 11 atlet dan 3 pelatih binaan KONI Sumbar di
POMNAS adalah Corry Mita Kurnia atlet silat
yang merupakan peraih emas PON XIX, Suci Wulandari (silat – perak PON XIX),
Hendikha Ramadhoni (tarung drajat – emas PON XIX), Welly Akbar (tarung drajat –
emas PON XIX), Anggi Prasetia (kempo – emas PON XIX), Yulianti Utari (atletik –
perunggu PON XIX), M. Airie Desman (atletik – perunggu PON XIX), Rolly Afriandi
(sepak takraw – perunggu PON XIX), Rino Dewantara (sepak takraw – perunggu PON
XIX) dan Zulfahmi (sepak takraw – perunggu PON XIX).
Menyinggung adanya keinginan Sumbar untuk menjadi
tuan rumah POMNAS XVI tahun 2019 nanti
sebagaimana yang pernah diungkapkan Rektor UNP Prof. Ganefri saat melepas
kontingen POMNAS Sumbar ke Makasar beberapa hari lalu, Syaiful secara prinsip
menyetujuinya. Namun karena gawe POMNAS ini adalah BAPOMI yang menjadi leading sector-nya, maka menurutnya KONI
Sumbar menunggu dulu surat permintaan rekomendasi resmi dari BAPOMI Sumbar.
Sumbar
Masih di Urutan Enam
Sementara itu dari arena POMNAS di Makasar dilaporkan,
kontingen Sumbar sampai tengah malam tadi masih tetap bertengger di urutan
keenam perolehan medali sementara. Sumbar saat ini mengumpulkan 2 medali emas,
4 perak dan 6 perunggu.
Salah satu perak kemaren diraih pelari 10.000 meter
atas nama Muhammad Yunus. Dengan begitu, dari cabor atletik sejauh ini sudah
diperoleh 1 emas dan 2 perak. Emas diperoleh M. Arie Desman di nor lompat
tinggi. Sedang perak, selain Muhammad Yunus, juga diraih Yulianti Utari juga
dari nomor lari 10.000 meter.
Hari ini POMNAS cabang olahraga kempo sudah memulai dipertarungkan.
Selain beberapa atlet lain yang juga berpotensi mendapatkan medali, di
kontingan POMNAS Sumbar ini juga terdapat Anggi Prasetia peraih medali emas PON
XIX tahun 2016 lalu. Menurut Ketum KONI Sumbar Syaiful,SH, M.Hum tentu saja
harapan medali kembali tertumpang kepada para atlet kempo untuk menambah
pundi-pundi medali kontingen Sumbar.
“Tidak hanya Anggi, tapi juga seluruh atlet yang
akan bertanding tetap kita harapkan dapat menambah medali Sumbar. Bagaimana pun
kita juga ingin agar Sumbar berada tetap di sepuluh besar seperti dikatakan Pak
Rektor Ganefri saat melepas kontingen POMNAS beberapa hari lalu. Kalau bisa di
Enam Besar seperti sekarang, tentu lebih luar biasa lagi,” tambah Syaiful. (nns)
Livescore Hasil Pertandingan Bola dan Prediksi Bola
BalasHapus