Padang, KONI Sumbar
– Atlet-atlet wushu Pengprov Wushu Indonesia (WI) Sumbar dan Pengcab WI Kabupaten
Solok merebut 2 medali perak dan 4 perunggu
serta beberapa piagam penghargaan pada
Kejurnas Wushu Senior Tradisional Road to Asian Games 2018 dalam katagori 1ist Indonesia Traiditional Wushu
Championship 2017 yang berlangsung 24-29 Oktober 2017 di The Britama Arena
Kelapa Gading Jakarta Utara.
Sebagaimana disampaikan Sekretaris
Pengprov WI Sumbar Suyastri, pada kejurnas ini atlet-atlet wushu asal Sumbar turun bertanding dalam dua kontingen yakni satu atas
nama Pengprov WI Sumbar dan satu lagi
atas nama Kabupaten Solok karena memang semua biaya keberangkatannya ditanggung
secara mandiri oleh KONI Kabupaten Solok.
Dikatakan Suyastri,
Kejurnas Wushu Senior Tradisional 2017 ini merupakan sebagai test iven untuk
menghadapi Asian Games 2018. Itu sebabnya seluruh atlet Pelatnas Prima juga
diwajibkan untuk mengikuti Kejurnas, bahkan mereka tidak digabung dengan
kontingen daerah asal
para atlet itu sendiri.
“Karena atlet Pelatnas Prima juga ikut
bertanding tentu saja persaingan
menjadi lebih berat. Tapi Alhamdulillah, anak-anak kita tetap berhasil meraih
medali. Kedua medali perunggu kontingen Sumbar diraih
Marina Nur Putri di nomor Sanda putri
kelas
60 kg serta Muhammad Azri di nomor Sanda Putra kelas 52 kg. ,”
ujar Suyastri yang juga
bertindak sebagai Manajer Tim WI Sumbar ke kejurnas tersebut.
Sedang
Ketua KONI Kabupaten Solok Rudi Horizon
mengaku senang atas keberhasilan atlet wushu KONI
Kab. Solok pada Kejurnas Wushu Road To
Asean Games ini. Soalnya, meski belum
berhasil merebut medali emas, namun kontingen Kabupaten Solok berhasil meraih 2
Perak 2 perunggu ditambah 1
piagam Harapan1, 1 piagam Harapan 2 serta 1 piagam Harapan 3.
“Hasil ini tentu membuat
kita bahagia. Bahwa terobosan yang kita lakukan untuk mengirim atlet-atlet
Kabupaten Solok langsung bertanding ke tingkat nasional bahkan internasional, Alhamdulillah
hasilnya tidak sia-sia. Sebab sebelum di arena wushu ini, taekwondoin putri Kabupaten
Solok Syalwa Ivho
Mahardika juga berhasil merebut
medali emas di Kejuaraan Terbuka di Malaysia,” ujar Rudi.
Dijelaskannya, ada pun atlet
Kabupaten Solok peraih medali dan penghargaan di Kejurnas Wushu ini adalah 1
perak atas nama Safira Inggrida pada jurus senjata lentur (ShuangjieGhun/Doublestick), 1 perak a/n Zulfadli
(jurus senjata panjang), 1
Perunggu a/n Zulfadli (ShuangjieGhun/
Doublestick) serta 1
perunggu dari nomor jurus
beregu 4-6 atlet atas nama Safira Inggrida, Syerli Alpines, Salsabila Tania, Fauzan, Zulfadli, Rahmad Fadli).
Selain itu juga tiga piagam
penghargaan juara harapan yaitu Harapan I nomor Toya atas
nama Safira Inggrida, Harapan II jurus Senjata
Kipas atas nama Syerli Alpines Harapan III nomor ShuangjieGhun atas nama Rahmad Fadli.
“Bagaimana pun keberhasilan
kita ini tentu saja tidak bisa terlepas dari dukungan
KONI Sumbar di bawah komando Bapak Syaiful, SH, M.Hum serta dukungan dari Ketua Umum Pengprov
Wushu Hj.Usnaiti,” tambah Rudi.
Menanggapi hal ini Ketua
Umum KONI Sumbar Syaiful, SH, M.Hum mengaku gembira dengan keberhasilan para
pewushu Sumbar. “Meski kita belum tahu tentang apakah ada atau tidak atlet kita
yang terpilih masuk Pelatnas Asian Games, tapi secara umum saya dengan hasil
ini. Termasuk juga pada atlet wushu Kabupaten Solok. Bagaimana pun juga mereka adalah atlet Sumbar juga,” ujar Syaiful. (nns)
Tidak ada komentar: